Mandiri Sekuritas (CC) Recommend NEUTRAL BBRI (Downgrade from Buy) - TP 9400 (Upgrade from 8700)
Meskipun biaya provisi yang dialokasikan pada 2009 tinggi (+106.4% YoY), laba bersih BBRI tetap kuat sebesar Rp 7.3 triliun (+22.7% YoY), berkat pertumbuhan 16.6% YoY pada pendapatan bunga bersih dan pertumbuhan 30.7% YoY pada fee-based income. r Pertumbuhan pinjaman mengalami penguatan 27.6% YoY menjadi Rp 205.5 triliun pada akhir 2009 tertinggi pada sektor ini. Pinjaman konsumer kecil membukukan pertumbuhan tertinggi sebesar 36.3% YoY menjadi Rp 41.6 triliun, mewakili 20% dari total pinjaman pada akhir 2009. r Valuasi BBRI telah mengalami penurunan pada beberapa tahun terakhir dengan berlanjutnya penurunan pada NIM perbankan (dari 12.0% pada 2005 menjadi 9.1% pada 2009). Sementara NIM akan tetap sebesar 9% untuk seterusnya. Sentimen negatif muncul dari eksposure perseroan terhadap pinjaman korporasi yang tinggi, namun perseroan menjamin bahwa kontribusi dari pinjaman korporasi terhadap total pinjaman tidak akan melebihi 20% dan mayoritas pinjaman akan diperpanjang BUMN (NPL dari korporasi sebesar 4.4% pada akhir 2009 vs total NPL sebesar 3.5%).