Penyaluran kredit BMRI 1H21 naik 16,4% YoY
Pada kuartal II 2021 Bank Mandiri (BMRI) membukukan pertumbuhan kredit konsolidasi sebesar 16,4% YoY menjadi Rp 1014,3 triliun. Pertumbuhan ini ditopang oleh segmen wholesale banking yang tercatat tumbuh 7,13% YoY menjadi Rp 534,2 triliun per akhir kuartal II 2021. Sementara pembiayaan ke segmen UMKM tercatat naik 20,1% YoY menjadi Rp 98,3 triliun hingga kuartal II 2021. Rasio NPL Gross tercatat sebesar 3,08%, turun 21 bps dari triwulan II tahun 2020 lalu. Sementara coverage ratio di level yang konservatif di kisaran 221,87% meningkat 26,35% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) secara konsolidasi hingga kuartal II 2021 tumbuh 19,73% YoY menjadi Rp1.169,2 triliun, dengan komposisi dana murah sebesar 68,49% atau mencapai Rp800,8 triliun. Pertumbuhan dana murah terutama di dorong oleh pertumbuhan giro (bank only) sebesar 40,9% YoY di triwulan II 2021. Cost of fund (CoF) secara YtD (bank only) turun menjadi 1,71% dari level 2,53% pada akhir tahun lalu.