Timah telah menghabiskan biaya eksplorasi tambang timah sebesar Rp 8,63 miliar
Timah (TINS) telah menghabiskan biaya eksplorasi tambang timah sebesar Rp 8,63 miliar dari Jan-Juli 2010. Dana tersebut untuk mengeksplorasi tambang di laut dan darat. TINS menganggarkan belanja modal sebesar Rp 769,46 miliar untuk investasi di sektor organik tahun ini. Dana sebanyak Rp 175 miliar (23%) dari dana investasi tersebut akan dialokasikan untuk membangun 5 unit kapal isap produksi. TINS juga akan memodifikasi kapal keruk dengan biaya mencapai Rp 140 miliar (18%) dari dana capex. Perseroan juga mengalokasikan dana sekitar Rp 82,3 miliar (11%) untuk menyelesaikan proyek pabrik tin chemical yang berkapasitas produksi 10 ribu per tahun di Cilen, Banten. Sedangkan untuk pengadaan kapal bor dan alat bor darat akan dibiayai dengan dana Rp 43 miliar (6%). Perseroan juga memperbesar kapasitas galangan kapal dengan alokasi dana sebesar Rp 80 miliar (10%). Sementara itu, Rp 57,3 miliar (7%) akan digunakan untuk kegiatan eksplorasi, pengembangan teknologi mineral processing Rp 50 miliar (6%), serta sarana dan prasarana pendukung lainnya sebesar Rp 141,86 miliar (18%).