Kembali
TLKM - Telekomunikasi Indonesia (Persero)

TLKM menargetkan pendapatan tumbuh 8% YoY pada tahun 2013, berencana ekspansi ke Myanmar

Anak usaha Telekomunikasi Indonesia (TLKM), yakni PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) menambah kapasitas SMSC dari 83.750 per detik menjadi 104.400 per detik internet service dari 15 Gbps menjadi 20 Gbps dan blackberry service dari 2,8 Gbps menjadi 10 Gbps. Untuk memenuhi lonjakan pemakaian layanan data, pihaknya juga telah meningkatkan jumlah BTS node B (3G) menjadi 15.000 BTS. Selain itu, Telkomsel juga melakukan uji jaringan di beberapa area yang diprediksi menjadi pusat keramaian seperti tempat wisata dan pusat aktivitas masyarakat lainnya. r Telekomunikasi Indonesia (TLKM) tengah mencari pendanaan sekitar Rp 12 triliun di tahun ini. Pinjaman tersebut akan digunakan TLKM untuk kegiatan ekspansi yang secara keseluruhan membutuhkan dana sebesar Rp 20 triliun. Secara komposisi, dana kas internal dan eksternal untuk kebutuhan ekspansi TLKM 40-60. Sebelumnya juga diberitakan bahwa TLKM tengah merencanakan untuk menerbitkan global bond sebesar USD 500 juta di tahun ini. Manajemen perkirakan pertumbuhan pendapatan perseroan naik sekitar 7%-8% dibandingkan tahun lalu. r Telekomunikasi Indonesia (TLKM) berencana ekspansi ke Myanmar pada tahun 2013, karena penetrasi mobile di Myanmar hanya sekitar 3%. Telkom berencana mengembangkan bisnis jaringan telepon seluler dan telepon tetap di Myanmar. Telkom menargetkan pendapatan tumbuh 8% YoY pada tahun 2013. Perseroan mengalokasi belanja modal (capex) tahun 2013 mencapai Rp 20 triliun, yang sebagian besar berasal dari utang. Telkom menargetkan untuk menambah jumlah pelanggannya hingga 8%-10% di tahun 2013.

Related Research

Telecommunication & Tower
TLKM - Cost-optimization unlocks profit potential
Steven Gunawan 23 Juli 2024 Lihat Detail
Telecommunication & Tower
TLKM - Peeking into the future
Devi Harjoto 04 Agustus 2022 Lihat Detail
Telecommunication & Tower
TLKM - More upside expected
Devi Harjoto 04 Mei 2023 Lihat Detail