Charoen Pokphan Indonesia (CPIN) menganggarkan belanja modal Rp 1,5 triliun
Charoen Pokphan Indonesia (CPIN) menganggarkan belanja modal Rp 1,5 triliun tahun ini, naik 150% dibanding tahun lalu Rp 600 miliar. Capex akan dialokasikan ke 3 divisi bisnis yakni pakan ternak, anak ayam usia sehari dan daging ayam olahan. Masing-masing akan mendapatkan dana Rp 500 miliar. Perseroan tengah melakukan pengembangan divisi pakan ternak, yakni dengan merelokasi pabrik di Lampung. Kapasitas pabrik mencapai 30 ribu ton setahun dan diprediksi membutuhkan dana USD 16 juta. CPIN menargetkan penjualan tahun ini meningkat 15% menjadi Rp 17,25 triliun. Adapun laba bersih diproyeksikan naik 10% menjadi Rp 2,4 triliun. Target pertumbuhan laba tahun ini lebih rendah dibanding realisasi 2010 karena margin tertekan, seiring naiknya harga bahan baku berupa jagung dan kedelai.