ADRO ajukan pinjaman USD 370 juta

Adaro Energy (ADRO) telah mengajukan proposal pinjaman senilai USD 370 juta kepada sejumlah bank untuk membiayai kembali (refinancing) utangnya. Perseroan mengajukan rencana pinjaman sedikit lebih rendah dibandingkan semula yang sebesar USD 380 juta. Pinjaman berjangka waktu lima dan enam tahun. Sementara itu, ADRO dan operator pembangkit listrik asal Korea Selatan, Korea East-West Power Co Ltd, akan menandatangani perjanjian financing untuk pembangunan pembangkit listrik dengan nilai investasi USD 540 juta.