ANTM akan RUPSLB pada 7 Oktober 2015, agenda rights issue
Aneka Tambang (ANTM) menargetkan harga penawaran umum terbatas (PUT) dalam rangka penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue Rp 371 - Rp 535 per saham. ANTM akan menawarkan 14,11 miliar saham baru atau 59,7% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Dengan demikian perseroan akan meraih dana Rp 5,3 triliun - Rp 7,5 triliun. Pelaksana rights issue ini efektif setelah mendapat penyataan resmi dari OJK 6 Oktober 2015. ANTM akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 7 Oktober 2015. Jadwal perdagangan terakhir saham dengan HMETD (cum right) di pasar reguler dan nesisasi ditetapkan pada 15 Oktober dan di pasar tunai pada 20 Oktober. Sementara perdagangan saham tanpa HMETD akan dilakukan pada 16 Oktober di pasar reguler dan nesiasi, serta 21 Oktober di pasar tunai. Pencatatan di Bursa Efek Indonesia akan dilakukan pada 22 Oktober. Setiap 25 saham lama yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 20 Oktober berhak atas 26-37 HMETD (rasio 25 : 26-37), di mana 1 HMETD memberi hak kepada pemegang sahamnya membeli 1 saham baru. Pemegang saham yang tidak menggunakan haknya dalam rights issue akan terdilusi kepemilikannya hingga 59,7%. Kepemilikan saham terdiri dari Pemerintah Republik Indonesia 65% dan publik 35%. Pemerintah sebagai pemegang saham mayoritas akan melakukan haknya melalui penyertaan modal negara (PMN) yang telah ditetapkan sebesar Rp 3,5 triliun. Dana rights issue sebesar 99,9% akan digunakan untuk penyelesaian proyek pengembangan pabrik Feronikel Halmahera timur dan 0,1% akan digunakan sebagai modal kerja.