INCO meningkatkan kapasitas produksi 2012 hingga 110%
Vale Indonesia (INCO) meningkatkan kapasitas produksi 2012 hingga 110% guna mengimpaskan rendahnya volume produksi selama kuartal I/2012 yang hanya menyumbang 17,27% dari target produksi 2012. Perseroan mematok target volume produksi 72.000 ton tahun ini, meski volume produksi selama 3 bulan pertama tahun ini baru 12.431 ton. Perseroan pada tahun ini menganggarkan modal kerja US$149,64 juta atau setara dengan Rp1,35 triliun dari laba bersih tahun lalu. Perseroan masih optimistis target produksi nikel matte sebesar 71-72 ribu ton sepanjang tahun ini bisa tercapai, meskipun raihan produksi pada kuartal I-2012 hanya 12.431 nikel dalam matte. Itu sejalan dengan akan kembali normalnya operasional Tanur Listrik II pada Mei 2012 setelah memasuki masa pemeliharaan rutin dan penambahan daya baru. Perseroan akan melakukan produksi hingga 110% sepanjang sisa waktu tahun ini agar bisa mengejar target produksi 71-72 ribu ton nikel matte. Vale Indonesia (INCO) akan meningkatkan produksi nikel matte pada tiga kuartal terakhir. Hal tersebut disebabkan karena produksi pada kuartal I 2012 hanya 12.431 metrik ton nikel dalam matte atau masih jauh di bawah target produksi 2012 sebesar 71-72 ribu metrik ton dalam matte. Penurunan produksi mengakibatkan penjualan perseroan kuartal I 2012 turun 39% menjadi USD 197 juta. Perseroan mencatat laba periode berjalan sebesar USD 3,8 juta pada kuartal I 2012, turun dari USD 11,9 juta dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.