Kembali
INCO - Vale Indonesia

INCO perkirakan produksi nikel 2022 hanya 65000 ton

11 November 2021

Vale Indonesia (INCO) memperkirakan, produksi nikel matte di tahun 2022 turun 13% dibandingkan produksi rata-rata tahunan perusahaan akibat rebuild furnace 4 yang tertunda. INCO hanya menargetkan produksi nikel matte sebanyak 65.000 ton atau di bawah rata-rata produksi tahunan nikel matte INCO ada di kisaran 70.000 ton-75.000 ton. Sementara untuk target produksi nikel matte tahun 2021 ini yang hanya 64.000 ton. Penjadwalan ulang dari pembangunan kembali furnace 4 ini terjadi karena pandemi Covid-19 membuat tenaga ahli dan material dari luar negeri tidak bisa datang. Adapun, INCO perlu mematikan furnace yang sudah berusia 20 tahun pada 14 Desember mendatang. Perseroan membutuhkan waktu 5 bulan untuk membangunnya kembali, namun INCO masih memiliki 3 furnace lain yang akan terus beroperasi seperti biasa untuk mendukung produksi nikel matte.

Related Research

Mining
INCO - 4Q23 Earnings beats on derivative gain
Benyamin Mikael 15 Februari 2024 Lihat Detail
Mining
INCO - The Nickel Chronicles: INCO’s Next Chapter in Ore and HPA...
Laurencia Hiemas 14 November 2024 Lihat Detail
Mining
INCO - The emergence of the nickel giant
Benyamin Mikael 31 Oktober 2023 Lihat Detail