INTP akan investasi USD 2,6 miliar

Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) berencana menambah kapasitas produksi dari 18,6 juta ton menjadi 30 juta ton per tahun. Nilai investasinya diperkirakan sekitar USD 1,6-2,6 miliar. Penambahan kapasitas dilakukan tahun ini dan ditargetkan selesai pada 2017. Ekspansi dilakukan dengan membangun pabrik penggilingan semen (cement mills) dan pabrik baru. INTP saat ini tengah membangun cement mills di Citereup, Jawa Barat, berkapasitas 1,9 juta ton per tahun dan membutuhkan dana USD 100 juta. Perseroan berharap proyek tersebut selesai pada tahun 2013. INTP juga akan membangun pabrik baru di Citereup berkapasitas 4,4 juta ton, dengan nilai investasi diperkirakan mencapai USD 572-880 juta atau USD 130-200 per ton. Selain itu, perseroan juga akan membangun 2 pabrik semen baru di Jawa Tengah dan luar Jawa berkapasitas 2-2,5 juta ton. Nilai investasinya mencapai USD 200-325 per ton, tergantung dari ketersediaan infrastruktur, seperti jalan raya, pelabuhan, dan pembangkit listrik. r Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) mengincar pertumbuhan penjualan beton siap pakai atau ready mix concrete sebesar 25% pada 2012. Perseroan memperkirakan Jawa Barat dan Jakarta akan menjadi pasar utama dalam mencapai target tersebut karena tingginya pertumbuhan permintaan ready mix concrete (RMC) di kedua kawasan tersebut. Tahun ini perseroan menargetkan penjualan RMC 3 juta meter kubik. Kontribusi penjualan beton siap pakai terhadap pendapatan konsolidasi tahun lalu mencapai 15%.