ITMG optimistis capai target produksi pada semester II 2018
Indo Tambangraya Megah (ITMG) optimistis mencapai target performa pada akhir tahun meski menghadapi penurunan laba pada semester I 2018. Penurunan laba disebabkan oleh beberapa faktor di antaranya penurunan harga jual batubara karena kenaikan volume penjualan dari batubara berkalori rendah. Pada sisi biaya, disebabkan oleh kenaikan biaya bahan bakar dan kenaikan biaya penjualan karena DMO. Pada semester pertama 2018, ITMG mencatat pendapatan US$ 808,90 juta. Pendapatan ini tumbuh 8,03% ketimbang periode yang sama tahun lalu US$ 748,78 juta. Namun laba ITMG semester I 2018 ini turun 2,22% menjadi US$ 102,95 juta dari sebelumnya US$ 105,29 juta. Sementara itu, semester II adalah musim kemarau yang memungkinkan perusahaan dapat memacu produksi. ITMG menargetkan produksi batubara pada tahun ini sebesar 22,5 juta ton atau naik 1,77% dari realisasi tahun lalu sebesar 22,1 juta ton. Perseroan membidik penjualan batubara 25 juta ton atau naik 7,6% dari volume penjualan tahun sebelumnya sebesar 23,1 juta ton. Pada semester pertama tahun ini, ITMG baru memproduksi 9,3 juta batubara dengan penjualan 9,6 juta ton batubara.