ITMG targetkan volume produksi 2014 capai 29,5 juta ton, akan kembali bangun pembangkit listrik
Indo Tambangraya Megah (ITMG) menargetkan volume produksi batubara tahun 2014 sebesar 29,5 juta ton per tahun, naik tipis dari produksi tahun 2013 sebanyak 29,4 juta ton. Target produksi dalam skala yang lebih konservatif itu akibat adanya penurunan acuan harga batubara dunia. Sebesar 82% dari target penjualan sudah terjual, 56% sudah ditetapkan harganya, sementara 18% sudah disepakati namun harganya mengikuti indeks. Sedangkan 8% sudah disepakati tapi harganya belum dan 18% lagi belum terjual. Penjualan batubara terbesar masih ke negera China dan Jepang. Sedangkan sisanya dijual ke India, Korea Selatan, Filipina, Thailand, Taiwan, Malaysia dan Indonesia. r Indo Tambangraya Megah (ITMG) menganggarkan belanja modal (capex) tahun 2014 sebesar USD 86 juta yang akan dipergunakan untuk perbaikan infrastruktur di setiap tambang-tambang yang dikelola perseroan. Sumber dana capex dari kas internal. r Indo Tambangraya Megah (ITMG) akan membangun pembangkit listrik lagi guna menambah pendapatan perseroan. Lokasi pembangkit listrik di sekitar tambang anak usahanya, yakni PT Indominco Mandiri yang terletak di Blok Timur. Perseroan akan menjual hasil dari pembangkit listrik ke PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Perseroan saat ini sudah memiliki pembangkit listrik berkapasitas 2x7 mega watt (MW).