Kembali
Pemerintah akan tutup impor bibit ayam
20 Januari 2015
Pemerintah akan menutup impor bibit ayam (grand parent stock) diganti dengan telur tetas dari luar negeri guna menghindari risiko virus flu burung jenis baru atau H5N8. Dikatakan bahwa jenis virus baru tersebut berbeda dengan jenis virus H5N1 dan ditemui di negara produsen day old chiken (DOC) seperti AS. Belanda, Jerman dan Australia. Selama ini 92% impor bibit ayam berasal dari AS dan untuk ke depan impor tersebut akan ditutup diganti dengan telur tetas.