Kembali
SIDO - Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul

SIDO targetkan kontribusi pendapatan impor naik menjadi 5%

10 April 2019

Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul (SIDO) targetkan kontribusi penjualan ekspor dapat meningkat dari saat ini 2%-2,5% menjadi lebih dari 5% pada 2019. Optimisme ini seiring dengan produk Tolak Angin yang telah diterima baik di Filipina. Untuk itu perseroan mengkaji beberapa rencana kerja di antaranya meningkatkan penjualan ekspor dan memperbesar distribusi ke Indonesia Bagian Timur. Di samping itu, perseroan memperluas pasar ekspor dengan masuk ke Nigeria melalui produk Kuku Bima Ener-G. Perseroan menggarap pasar baru Nigeria melalui entitas anak Muncul Nigeria Ltd. Strategi ini guna mengejar target pertumbuhan dua digit pada pendapatan maupun laba bersih. Pada tahun 2018 penjualan bersih tercatat naik 7,36% YoY menjadi Rp2,76 triliun. Segmen jamu herbal dan suplemen memberikan kontribusi terbesar terhadap penjualan SIDO yakni 66,72%. Sementara segmen makanan dan minuman memberikan kontribusi sebesar 29,66% dan farmasi sebesar 3,63%. Adapun, laba bersih tercatat sebesar Rp663,85 miliar, naik 24,36% YoY.

Related Research

Consumer
SIDO - Sustaining growth in ‘25F, after a solid FY24 results
Andre Suntono 13 Maret 2025 Lihat Detail
Consumer
SIDO - Weak FY23 results with a 13.9% yoy lower earnings
Andre Suntono 27 Februari 2024 Lihat Detail
Consumer
SIDO - Capitalizing strong market position in herbal products
Devi Harjoto, Alfiansyah 11 Mei 2022 Lihat Detail