Telekomunikasi Indonesia (TLKM) menunjuk PT Bahana Sekuritas

Telekomunikasi Indonesia (TLKM) menunjuk PT Bahana Sekuritas sebagai "lead underwriter" (penjamin utama emisi) obligasi senilai Rp 2 triliun yang akan diterbitkan pada Juni 2010. Sedangg PT Danareksa dan PT Mandiri Sekuritas menjadi underwriter. Jangka waktu obligasi tersebut adalah 5 tahun, sedangkan kupon obligasi akan disesuaikan dengan bunga pasar dan daya serap pasar. Penerbitan obligasi tersebut didasarkan pada laporan keuangan tahun 2009, sehingga ditargetkan dapat listing sebelum Juni 2010. Dana hasil obligasi akan digunakan untuk membiayai belanja modal (capex) tahun 2010 yang dianggarkan sebesar USD 2,1 miliar atau setara dengan Rp 19 triliun. Sebesar 70% capex akan dibelanjakan untuk layanan seluler Telkomsel, sebesar 25% untuk Telkom, dan 5% untuk anak perusahaan lainnya. Hingga akhir 2009 jumlah pelanggan seluler Telkomsel mencapai sekitar 81 juta nomor, layanan telepon tetap nirkabel (FWA) Flexi 15,5 juta dan telepon tetap (fixline) sekitar 8,2 juta.