AMRT pertimbangkan kenaikan harga produk jika dolar tidak terkendali
Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) tetap akan mempertahankan pertumbuhan pendapatan di tengah perlambatan ekonomi dalam negeri dan pelemahan Rupiah. Perseroan akan menaikkan harga jual hingga 4% bila Rupiah terus melemah. Meskipun demikian, AMRT berusaha mempertahankan harga, selama nilai tukar Dolar terhadap Rupiah masih berada pada kisaran Rp 13.500. Bila terpaksa menaikkan harga, perseroan akan membatasinya pada beberapa produk tertentu. AMRT tetap berupaya mempertahankan pertumbuhan pendapatan yang ditargetkan sebesar 14-15%. AMRT berpendapat menguatnya nilai tukar US dolar terhadap rupiah dapat mengancam keberlangsungan usaha perusahaan lokal termasuk industri ritel. Meskipun produk yang dijual di minimarket Alfamart, Alfa Midi dan Lawson adalah produk lokal, tetapi banyak diantaranya mengandung komponen impor. Jika dolar tidak terkendali, maka kenaikan harga produk AMRT tidak terelakkan.