Back
BBTN menunda penerbitan obligasi dan KIK EBA
01 January 1900
Bank Tabungan Negara (BBTN) menunda penerbitan obligasi dan kontrak investasi kolektif efek beragun aset (KIK EBA) menjadi semester II tahun ini atau setelah pemilihan presiden pada 9 Juli mendatang. Rencananya, perseroan akan akan menerbitkan obligasi senilai Rp 2 triliun dan KIK EBA senilai Rp 1,5 triliun. Tahun ini, perseroan menargetkan pertumbuhan penyaluran kredit sekitar 17%.