CIMB (YU) - Indo Telco Sector Commentary - Recommend Maintain NEUTRAL TELCO SECTOR - Recommend NEUTR
Sektor Telekomunikasi r CIMB (YU) mempertahankan rekomendasi Neutral bagi sektor telekomunikasi karena kurangnya katalis dan pertumbuhan yang lamban. YU percaya masalah pada 2011 akan sama pada 2010. Pendorong laba masih sama yaitu penggunaan data dan pelanggan. YU memproyeksikan pertumbuhan pendapatan sebesar 8% pada 2011 vs perkiraan 10% pada 2010. XL (Outperform, target Rp 6,800) masih merupakan pilihan utama karena potensi penguatan pertumbuhan dan yields yang menarik FY11-12 FCFE sebesar 7%-9%. r SIM industri mengalami pertumbuhan 10% YoY pada 2011, menaikkan penetrasi SIM menjadi 101% dari perkiraan 94% pada 2010, dan diperkirakan penetrasi pengguna unik dari 53% menjadi 61%. Hal ini didorong oleh kenaikan pendapatan dan penurunan harga handset. r Indosat lebih agresif dalam mengakuisisi pengguaan data layar besar, Telkomsel dan XL cenderung berhati-hati pada segmen ini karena kurang menguntungkan mengingat intensitas capex. r Telkomsel berhati – hati dan lebih selektif membuka menara untuk penyewaan pihak ketiga, tidak sepeti XL yang telah membuka seluruh portofolionya untuk disewakan. Indosat belum memutuskan penjualan menara, namun berencana melakukan monetisasi aset dengan menyewakan semua menara dengan kapasitas tambahan. r Indonesia mengadopsi biaya frekuensi dengan basis spektrum vs model lama yang tergantung pada jumlah transmitter dengan periode transisi 5 tahun. Diskusi Bakrie Telecom dan Telkomsel mengindikasikan bahwa perseroan memperkirakan Indosat dan XL akan membayar jumlah yang lebih besar. r Resiko utama menurut YU adalah persaingan yang semakin intensif karena Telkomsel berencana meraih pangsa pasar yang lebih besar, sementara XL terus membayangi dan menanggapi segala bentuk promosi Telkomsel. r ISAT : TP Rp 6,600, Rekomendasi Neutral TLKM : TP Rp 8,900, Rekomendasi Neutral EXCL : TP Rp 6,800, Rekomendasi Outperformed BTEL : TP Rp 177, Rekomendasi Trading sell