Back
INDF - Indofood Sukses Makmur

Danareksa (OD) Recommend Maintain BUY INDF - TP 5100

Pendapatan INDF flat pada 1H10 sebesar Rp 18.1 triliun (naik 0.2% YoY). Namun laba operasional dan pendapatan jauh lebih baik dengan kenaikan 40.3% dan 76.4% YoY menjadi masing – masing Rp 3.1 triliun dan Rp 1.4 triliun, hal ini berkat penurunan biaya input dan penurunan biaya bunga. r Margin kotor bertambah menjadi 630 bps menjadi 32.5% dan margin operasional meningkat 490 bps menjadi 17.2%. Angka ini sangat baik karena margin kotor dan operasional pada level tertinggi sejak 2001. r Secara keseluruhan angka pendapatan sesuai dengan perkiraan Danareksa (OD) dan konsensus. Laba bersih bahkan melampaui perkiraan OD sebesar 67% dari perkiraan sepanjang tahun. r Menurut pendapat OD hasil yang lebih baik dari perkiraan ini terjadi karena : 1) penurunan biaya gandum 2) penggunan pupuk yang lebih sedikit pada perusahaan perkebunan perseroan. Sekaligus penurunan hutang yang substansial sekitar Rp 2.3 triliun pada 1H10 – memangkas biaya bunga perseroan sebesar Rp 175 milyar mendorong laba. r Bagaimana dengan prospek 2H10 ? OD menilai margin akan mengalami penurunan karena kenaikan biaya gandum (saat ini sekitar USD 6.2/bushel, USD 4.7/bushel ytd). r Namun demikian OD percaya resiko downside terhadap divisi mie instant terbatas. Karena perseroan memiliki daya saing harga dan telah menaikkan harga sebesar Rp 50/bungkus pada awal Aug 2010 – kenaikan 4% untuk mengantisipasi kenaikan biaya imput. Kali ini dampaknya terhadap volume tidak akan besar karena : 1) pesaing akan mengikuti strategi menaikkan ASP 2) waktu pelaksanaan mendekati hari raya. r Perhitungan kotor OD menunjukkan bahwa perseroan perlu menaikkan harga jual sekitar 3% untuk setiap kenaikan 10% pada harga gandum untuk mempertahankan margin. r Sementara bagi divisi Bogasari, Indofoof belum menaikkan harga gandum premium karena ketatnya kompetisi pada kateri ini. Oleh karena itu pangsa pasar menjadi kekhawatiran utama OD, OD memperkirakan margin EBIT pada 2H10 dibandingkan dengan 1H10 sebesar 15.2%. r OD mempertahankan rekomendasi buy dan target harga Rp 5,100.

Related Research

Consumer
INDF - 1Q25 PATMI +11% yoy; inline
Akhmad Nurcahyadi 09 May 2025 See Detail
Consumer
INDF - Boosted by strong CPO prices
Devi Harjoto, Alfiansyah 06 April 2022 See Detail
Consumer
INDF - Inline 9M23, expecting better 4Q23
Akhmad Nurcahyadi 09 November 2023 See Detail